Puisi Pikiran Rakyat: MIMPI

Puisi Yus R. Ismail
Pikiran Rakyat, 1990


MIMPI

bangun dari mimpi siang hari
oh, matahari lindap di atas kepala
hanya selintas, hanya selintas
setelah itu kunyalakan api
dari sisa bara matahari!


KATA-KATA

Bunda, kata-kata diperdagangkan di mana-mana
seperti kaki lima, berteriak menarik perhatian
kata-kata menggigil di udara;
pejabat berdalih dengan kata
hingga janji jadi kebiasaan
hingga judi jadi permainan
guru menjajakan kata di depan kelas
dengan mulut berbuih, duh baunya
hingga muridnya pingsan!
Bunda, kata-kata kehilangan arti
mulut-mulut berbusa
udara bertuba!

ke mana aku belajar, Bunda?
mencari kata yang punya arti
sebab kata mulut sudah jadi penjara

kata-kata yang dikatakan mulut
membawa berjuta temanku ke tengah hutan
mereka kehilangan jejak, Bunda
pohon-pohon dijadikan tumpahan kebingungan, ditebang!
duh, kasihan!

aku tak mau seperti mereka, Bunda
aku mau belajar pada cintamu, cinta alami
seperti anak penjaja koran yang berteriak
tak kunjung serak!



Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Puisi Pikiran Rakyat: MIMPI"

Posting Komentar